Berobat Hanya dengan Sidik Jari
* Semua Puskesmas Kini Punya Ambulans dan Pusling
SERANG - Dinas Kesehatan Kabupaten Serang terus berupaya melakukan berbagai terobosan dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Serang.
Salah satu terobosan itu adalah dengan menerapkan sistem sidik jari untuk masyarakat yang akan berobat di puskesmas. Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Serang Toto Sugianto mengatakan, ke depan warga yang akan berobat ke puskesmas di Kabupaten Serang tidak perlu membawa kartu berobat, tinggal memindai sidik jari saja.
"Kadang kan warga lupa bawa kartu berobat. Pas berobat bikin lagi kartunya. Kalau nanti ke depan tinggal pakai sidik jari saja, semua data pasien berikut penyakitnya sudah ada," kata Toto kepada Banten Raya, kemarin.
Toto mengatakan, sistem yang akan diterapkannya masih dimatangkan. Tim dinkes masih menggodok dan mengujicoba sistem yang juga akan diintegrasikan dengan sistem Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"Kita namakan Sistem Informasi Manajemen Kesehatan atau Simkes Online. Nanti pasien umum atau BPJS bisa langsung terdeteksi," katanya.
Januari 2015, pihaknya akan mencoba menerapkan di beberapa puskesmas, dan jika berjalan lancar, akan diterapkan di semua puskesmas secara bertahap. "Yang agak lama mungkin di awal, karena kan memasukan data pasien dulu. Tapi kalau sudah terdata nanti ke sananya berjalan," kata Toto.
Toto mengungkapkan bahwa penerapan sistem tersebut bermula dari pegawainya yang coba-coba menggabungkan sistem BPJS dengan sistem dinkes dan ternyata berhasil.
"Kemarin kita sudah pelatihan. Ini pertama di Indonesia. Penggabungan sistem manajemen puskesmas dan sistem BPJS akan lebih simpel dan efisien," kata Toto.
Selain pendaftaran pasien, sistem resep di apotik juga diberlakukan online. Pasien yang sudah diperiksa tak perlu lagi membawa kertas berisi resep, tapi tinggal langsung ke apotik puskesmasn dan menerima obat.
"Hanya semuanya kan bertahap karena kita akan butuh penambahan komputer juga," ujarnya.
Toto mengklaim bahwa pelayanan kesehatan di Kabupaten Serang terus mengalami peningkatan. Belum lama ini, hampir seluruh puskesmas di Kabupaten Serang difasilitasi dengan mobil ambulans baru dan mobil puskesmas keliling (pusling). "Sekarang 31 puskesmas di Kabupaten Serang sudah punya ambulans dan pusling," katanya.